Rabu, 27 November 2013

Malaikat Kecil Buat Ade Kecil

Keren,pintar,kreatif,aktif,berwibawa,ramah dan lucu. Itulah Landa,seorang siswi Sekolah Menengah Pertama yang dikenal oleh hampir semua siswa dan guru disekolahnya. Bukan hanya karena prestasinya tapi juga karena dia adalah seorang siswi yang sopan santunnya sangat dipuji oleh orang yang lebih tua darinya,terutama dewan guru. Bel tanda pulang sekolah telah berbunyi,maka sekolahpun mulai ramai karena siswa-siswi SMPN 1 berebut untuk cepat pulang kerumah masing-masing. Namun berbeda dengan Landa,dia masih mengurus pekerjaan diruang osis. “Kamu belum pulang Nda?” Tanya Tika pada Landa. “Belum nih Tik,aku masih ngurus daftar hadir rapat Osis tadi pagi. Tapi bentar lagi aku pulang kok.” Jawan Landa. “Yaudah aku duluan ya... Byee...” kata Tika sambil berlalu meninggalkan Landa sendirian. “Hay sayangku,kok jam segini kamu belum pulang? Kan sekolah udah sepi nih.” Kata Rommy,pacarnya Landa. “Oh kamu .. Bikin kaget aja,belum nih cintaku. Aku masih ada kerjaan,yah maklumlah aku kan sekretaris osis.. Kamu kok belum pulang? Ngapain aja disini?” Tanya Landa dengan nada curiga dan penuh rasa ingin tau. “Aduuhhh santai dong sweetheartku,aku baru pulang gara-gara tadi disuruh bapak bantu ngangkatin buku tugas,eh pas lewat sini aku liat kamu,jadi rencananya sih mau nemenin pacarku dulu. Nih aku juga bawa air minum,kamu haus kan?” jawab Rommy penuh perhatian. “Maaf ya aku udah mikir yang nggak-nggak tadi,makasih juga airnya. Tau aja aku dehidrasi gini.” Kata Landa sambil senyum gak jelas saking senengnya. “Udah selesai belum? Kalo udah kita pulang yuk.” Ajak Rommy. Landa memegang kepalanya yang terasa amat sakit,namun ia tidak mau Rommy mengetahui sakit itu. “Udah selesai kok,ayo kita pulang.” Sahut Landa sambil keluar dan menggandeng tangan kekasihnya itu. Rommy adalah laki-laki yang berhasil menarik hati Landa. Dia adalah pemain basket yang lumayan popular disekolahnya dan berwajah cukup tampan. Namun bukan karena hal itu Landa mau menerima cinta Rommy. Landa menerimanya karena Rommy adalah sosok lelaki impiannya. Ramah,baik,penyayang,perhatian dan masih banyak sifat baik Rommy yang lain yang membuat Landa menyayanginya dan mau menerima cintanya. Kini hubungan mereka sudah memasuki tahun keempat dan mereka masih bisa mempertahankan hubungan itu dengan saling percaya satu sama lain. Keesokan harinya disekolah ... “Panggilan kepada siswa yang bernama Alanda kelas IXd harap segera keruang dewan guru.” Terdengar suara panggilan melalui mikrofon sekolah. “Nda,kamu dipanggil tuh.” Kata teman-teman Landa dikelas. “Iya-iya aku dengar kok,kalian kira aku bisu apa?” sahut Landa “Budek kali mba.” Kata Tika yang menangkap candaan Landa. Landa pun turun dari kelasnya yang berada dilantai 2 setelah mendengar panggilan tersebut,dia berniat kekantor dewan guru guna mengetahui ada keperluan apa guru yang memanggilnya dengannya. Tak berapa lama kemudian dia keluar dari kantor dewan guru dan kembali kekelasnya. Namun saat ditengah jalan ingin menuju kelasnya.. “Landa!” panggil seseorang dari belakangnya Landa pun menoleh keasal suara yang memanggilnya. “Oh kamu Med,ada apa?’ Tanya Landa pada orang yang memanggilnya tadi,yaitu Memed teman seangkatannya. “Kamu mau bantuin aku gak?” Tanya Memed penuh harap. “Bantuin apa? Yah selama aku bisa bantu sih it’s okey aja.” Jawab Landa. “Gini Nda,aku suka sama seorang ade kelas kita yang namanya Putri. Kamu mau gak minta nomor telponnya buat ku? Kamu kan orang yang popular dan banyak fansnya disekolah ini pasti dia mau ngasih nomornya ke kamu.” Jawab Memed “Ya elahh Med,aku kira kamu mau minta tolong apa. Emang dia dikelas berapa sih? Biar aku minta nomornya.” Kata Landa. “Tuh dia anak VIId Nda. Tolong yah,kamu kan teman aku yang paling top bgt deh.” “Huuu kalo ada maunya aja bisa banget yah muji aku.” Ejek Landa. Memed Cuma senyum-senyum menahan malu. Landa pun menghampiri kelas dimana seorang siswa yang disukai temannya itu berada. Dan benar saja,semua mata anak kelas VIId memandang kedatangan Landa dan teman-temannya. Mereka pasti ingin tau ada apa sampai seorang siswa popular seperti Landa datang kekelas mereka. Sekejap saja Landa menjadi pusat perhatian. “Ada yang namanya Putri gak?” Tanya Landa pada semua siswa yang berada didalam kelas tersebut. Pada awalnya semuanya diam,namun kemudian mereka menunjuk pada pojok kelas pada seorang anak gadis cantik dan manis yang sedang menutup wajahnya dengan buku karena malu. Landa pun menghampiri tempat duduk siswa tersebut. “Kamu yang namanya Putri?” Tanya Landa dengan ramah. Yang ditanya diam aja. “Kok kamu diam? Aku gak pengen nyari masalah kok,Cuma mau minta nomor Hp kamu doang kok buat temen aku. Boleh?” Tanya Landa tetap dengan nada ramah. Yang ditanya tetap diam,namun kemudian menggelengkan kepalanya. “Oh... gak boleh ya? Yaudah gapapa deh.” Landa berlalu sambil tetap tersenyum ramah. Landa menemui Memed dan mengatakan hasil pekerjaannya,mendengar Landa gagal memdapatkan nomor HP Putri memed Cuma bisa tertunduk sedih. “Udahlah gausah sedih gitu dong,kan masih banyak yang lain. Aku balik kekelas dulu ya.” Kata Landa sambil berlalu. Sore ini seperti biasanya,Landa mengikuti ekstrakulikuler basket disekolahnya. Namun tiba-tiba Handphonenya berbunyi. “1 new message” tertera dilayar ponselnya. “Siapa ya yang sms? eh nomor baru.” Kata Landa setelah melihat layar Hpnya “Kak,ini aku temennya Putri,aku Cuma mau ngasih nomornya Putri,nih nomornya 085248307898.” Kata pengirim sms tersebut. “Makasih sebelumnya. Kamu siapa yaa?” Balas Landa. “Namaku Ella kak,aku temennya Putri. Aku suka liat gaya kakak,hehe. Bdw kakak lagi ngapain?” Tanya nya lagi. “Aku lagi eskul basket nih,udah dulu yaa. Aku mau latihan.” Jawab Landa. Setelah pulang dari eskul basket,Landa langsung pulang kerumah. Sesampainya dirumah ia langsung menuju kamar dan berbaring ditempat tidur. Setelah merasa cukup,dia pun pergi kekamar mandi untuk mandi karena sudah sangat gerah. Sesaat kemudian Landa keluar dari kamar mandi dan segera mengenakan pakaiannya. Setelah termenung beberapa saat,ia mengambil ponselnya dan menekan nomor yang tadi diberikan oleh Ella. Terdengar bunyi tuuutttt..... tuuuuttt... diseberang sana. “Hallo?” jawab seseorang diseberang sana. Landa menutup telpon dan memilih untuk mengirimkan sebuah pesan singkat ke nomor tersebut. “Ini benar nomornya Putri?” “Iya bener. Maaf ini siapa ya?” “Maaf mengganggu. Ini Landa. Tadi Cuma mau ngetes nomor aja,gak taunya beneran nomor kamu. Sekali lagi maaf ya,aku gak bakal ganggu lagi.” “Ehh kakak,aku kira siapa tadi. Ahh gapapa kok kak,kakak ga ganggu kok. Aku malah seneng kakak sms aku.” “Haaah? Seneng? Lohh ==” Bukannya kemaren kamu gak mau ngasih nomor kamu ke aku ya,waktu di sms eh malah seneng. Aneh ...” “Bukannya gak mau ngasih kak,tapi aku malas kalo nomor aku buat kakak kasih ke cowo ga jelas itu.” “Hmmm yaudahlah teseraahh.” “Maaf ya kak,aku bukannya gak mau ngasih.” “yaudahlah santai aja lagi,aku gak marah kok.” “Iya,kakak lagi ngapain? Udah makan?” “Aku lagi santai aja,udah kok. Kamu sendiri?” Percakapan mereka melalui sms terus berlanjut dan semakin seru. Tanpa terasa mereka bagaikan sudah saling mengenal selama bertahun-tahun. Ya tentu saja Putri merasa nyaman,karena Landa adalah orang yang fleksibel. Keesokan paginya disekolah. “Nda,kita kekantin yuk.” Ajak Mia,teman sekelas Landa. “Gak ahh , lagi PMS..” sahut Landa. “Nda,ada Rommy tuh didepan kelas. Katanya mau ngajak kekantin bareng.” Teriak Dio,temen sekelas Landa dari balik pintu kelas. “hah? Rommy? Yaudah ya aku ikut deh kamu kekantin,hehehe sekalian ketemu Rommy.” Jawab Landa cengengesan. “Dasar kamu Nda,giliran Rommy aja yang ngajak kamu nya langsung main iya aja.” Jawab Mia sedikit kesal. Saat dalam perjalanan menuju kantin. Tiba-tiba ... “Bruuuuakkk.” “Aduuhhhh.” “Kamu gapapa?” Tanya Rommy khawatir melihat pacarnya ditabrak seorang anak laki-laki yang berlari dikejar temannya. “Aku gapapa kok. Aduhhh !” “Katanya gapapa kok ad...duhhh, Ya ampun! Tangan kamu berdarah Nda” teriak Mia melihat tangan Landa yang terluka. “Ya ampun sayang... Kita ke UKS sekarang ya.” Kata Rommy. “Aku gapapa kok Mia,Rom... Gausah ke UKS,kalian duluan aja kekantin,ntar aku nyusul.” Sahut Landa. “Yaudah,kita kekantin duluan ya.” Jawab Mia dan Rommy. Tidak lama setelah mereka pergi. “Nih pake.” “Makasih. Eh Putri,kok kamu ada disini?” “Iya kak,kan ini kelas aku. Obatin dulu geh lukanya kakak.” Kata Putri sambil menyodorkan kain kasa dan betadine. “Makasih banget yah.” Mereka berdua diam sambil sama-sama tersenyum. Hari berganti bulan,bulan berganti tahun,tanpa terasa Landa dan Putri semakin akrab. Mereka sudah seperti adik dan kakak kandung saja,mereka juga sudah berjanji untuk saling menyayangi,dan Landa juga berjanji akan menjaga Putri. Namun kebahagiaan tidak selamanya akan tercipta. Pada suatu hari Putri melihat Landa akrab dengan salah satu adik kelas yang merupakan teman sekelasnya,Fika. Putri sangat kecewa pada Landa,ia menganggap Landa sudah mengingkari janjinya karena Landa akrab dengan Fika. Saat melihat Putri yang tampak kusut,landa pun menghampirinya. “Kenapa mukanya kusut gitu ade?” Tanya Landa penuh perhatian pada adiknya itu. “Aku gak papa kok kak.” Jawab Putri datar. “Yaudah deh kalo gitu.” Suasana menjadi hening,setelah itu Putri berlalu meninggalkan Landa. Malam harinya. “Ade marah karena kakak dekat Fika ya?” “Gak kok,biasa aja.” “Kakak gak ada apa-apa kok sama dia dek,adek yg kakak sayang itu ya Cuma kamu. Jadi jangan jealous gitu ya.” “Kakak itu udah ade anggap kaya malaikat buat ade,kakak yg selalu ada buat ade,kakak yang selalu hibur ade. Kakak itu malaikat kecil ade.” “Iya,kakak tau kok. Kakak janji ga bakal nyakitin ade lagi dengan cara dekat sama yang lain. Pokoknya Malaikat kecil bakal selalu jagain ade kecil.” “Iya,ade kecil percaya kok ma malaikat kecil.” Dirumah Landa. “Nda,kapan kamu mau mamah ajak ketempat Dokter Thomas?” Tanya mama Landa. Landa diam tanpa menyahut pertanyaan mamanya,ia memilih untuk sibuk atau pura-pura sibuk tepatnya. “Landa ingat kan apa yang dokter bilang? Landa itu harus operasi secepatnya. Kalau gak,itu akan membahayakan Landa nak.” Sambung mama lagi. “Landa ga mau mah... Yang ngatur sampai kapan mahluk itu hidup ya Cuma Tuhan,bukan dokter itu mah. Dan kalo memang Tuhan pengen manggil Landa,Landa akan menerima itu mah.” Jawab Landa datar. 3 tahun yang lalu. “Anak ibu menderita kanker otak stadium 3. Kita harus secepatnya melakukan operasi agar bisa menyelamatkan hidupnya.” Kata dokter. “Apa tidak ada cara lain dok? Memangnya bagaimana keadaan anak saya sekarang?” “Anak ibu dan bapak mengalami kanker yang sangat berbahaya. Jika kita tidak segera melakukan operasi,maka mungkin waktunya bertahan hidup hanya sisa 4 tahun lagi” Jawab dokter Thomas,dokter pribadi keluarga Landa. Sejak tau dirinya menderita penyakit yang sewaktu-waktu dapat merenggut nyawanya,Landa menjadi sosok yang ingin berguna bagi semua orang. Ia selalu berusaha menolong orang-orang disekelilingnya yang sedang kesusahan. Seminggu lagi SMPN 1 tempat Landa bersekolah akan mengadakan perpisahan antara siswa kelas IX dengan siswa kelas VII dan VIII. “Kakak nyambung sekolah dimana kak?” Tanya Putri saat sedang duduk berdua dengan Landa ditaman sekolah. “Rencananya sih kakak mau bareng sama Ka Rommy masuk SMAN 35 di Bandung de.” “Jauh banget kak,berarti kita ga bisa ketemu lagi dong.” “Ade kecil tenang aja,malaikat kecil pasti pulang kok ntar.” Setelah lama bercakap-cakap,tiba-tiba Rommy muncul dengan membawa dua buah es krim. “Hai semuanya,aku bawa sesuatu nih. Yang ini buat ade Putri dan yang ini buat sweetheartku.” Kata Rommy dengan senyum yang mengambang. “Makasih kak Rommy.” Kata Putri. “Iya,makasih ya sayangku.” Kata landa sambil mengusapi rambut kekasihnya itu. Tanpa terasa waktu berputar begitu cepat. Sampailah pada malam perpisahan SMPN 1 yang dilangsungkan dengan begitu meriah di Aula sekolah. Semua siswa menikmati acara tersebut,mereka juga mengikuti serangkaian acara puncak dengan khusyuk. Saat acara tersebut berakhir,Landa menghampiri Putri dan mengajaknya menuju taman sekolah. Landa memberikan sepucuk kertas yang berisikan puisi untuk adiknya itu. Hening beberapa saat sampai akhirnya Landa memulai percakapan itu. “De,kalo suatu saat ntar kakak udah gak ada,jaga diri kamu baik-baik ya. Belajar yang bener,jadi anak yang baik ya dan jangan lupain kakak.” Kata Landa dengan mata berkaca-kaca. Ia sadar bahwa mungkin sebentar lagi maut akan menjemputnya. “Pasti dong kak,tapi kakak jangan sedih gitu dong,kan kakak masih bisa pulang kalau ada libur panjang.” Jawab Putri. “Kakak gau tau de gimana caranya pulang ntar.” Nafas Landa terasa berat. “ah kakak,tinggal naik pesawat aja dari Bandungnya. Jawab Putri sambil tertawa. Landa hanya tersenyum pahit mendengar perkataan adiknya. Setelah berbicara dengan Putri,Landa pun pulang kerumah dengan perasaan yang tidak karuan. Tiba-tiba saja dia takut meninggalkan orang-orang yang dia sayangi. Keesokan harinya. “Rom,malam ini kamu bisa datang kerumah gak?” Bunyi pesan singkat Landa kepada Rommy. “Bisa kok sayang. Jam berapa emangnya kamu mau aku kerumah kamu?” Balas Rommy. “Jam 7an bisa?” “Yupz bisa kok,waiting for me ya.” Kembali Landa merasakan sakit yang begitu hebat saat membaca pesan kekasihnya itu. Dia tidak bisa membayangkan bagaimana reaksi Rommy saat tau dia sakit parah. Malam harinya dirumah Landa. “Hai,met malem sayang. Tumben kamu ngajak aku main kerumah.” Tanya Rommy. “hai juga,masuk geh.. Aku pengen ngomong sesuatu sama kamu. Oh iya,kamu mau minum apa?” Tanya Landa pada Rommy. “Mau ngomong apa kamu? Air putih aja cukup.” “Oke aku ambilin dulu.” Tidak lama setelah itu Landa kembali dari dapur dengan membawa segelas air putih. “Nih,diminum dulu airnya.” “Rom... Aku mau kita putus.” Kata Landa sambil menunduk,ia tidak berani menatap wajah kekasih yang akan ia putuskan itu. Air yang ada didalam mulut Rommy membuatnya tersedak setelah mendengar kalimat yang diucapkan Landa. “Apa?! Putus?! Aku ga salah dengar nih,kamu pasti bercanda kan sayang?” Tanya Rommy dengan wajah penuh harap bahwa apa yang dikatakan Landa barusan hanyalah candaan belaka. “Aku serius Rom,aku gak bercanda. Aku mau kita putus.” “Tapi kenapa Nda? Apa aku udah ngelakuin salah? Apa aku udah nyakitin kamu? Bilang Nda!! Bilang apa salah aku sampe kamu mutusin hubungan kita yang bentar lagi 4 tahun ini.” “Aku ga bisa bilang alasannya Rom,Maafin aku.” “Tapi Nda...” “Udahlah Rom,kamu berhak dapetin yang lebih dari aku.” Rommy meneteskan airmatanya dan perlahan bangkit berdiri. Ia mencoba melangkahkan kakinya menuju pintu keluar,namun langkahnya terasa amat berat. Landa tidak tega melihatnya,ia bangkit berdiri dan memeluk Rommy. Rommy diam dan kemudian melepaskan pelukan Landa. “Aku bakal pergi Nda kalo itu yang kamu mau,” Namun baru beberapa langkah Rommy meninggalkan Landa terdengar bunyi “Bruuuuakkkk” “Landaaaaaaaa...... !!!!!! “ Landa jatuh tersungkur dikaki Rommy,ia tak sadarkan diri. Saat didalam mobil sewaktu perjalanan menuju rumah sakit,ayah Landa menceritakan apa yang sebenarnya terjadi selama ini. Semua penyakit Landa ia ceritakan kepada Rommy. Saat mendengarkan itu semua,Rommy menangis meraung-raung. Dia menyesali mengapa selama ini Landa tidak pernah menceritakan penderitaannya pada Rommy. Rommy memegang wajah kekasihnya yang berada dipangkuannya dengan rasa iba,ia tidak rela orang yang disayanginya pergi untuk selamanya Tidak lama kemudian Landa sadar dari pingsannya. “Dimana kita rom?” Tanya Landa dengan suara yang hampir tidak terdengar. “Kita diperjalanan menuju Rumah Sakit sayang. Kamu bertahan ya,kita pasti bisa sama-sama kok. Kamu harus sembuh ya.” Rommy berkata ditengah isak tangisnya. Landa memandang lembut pada Rommy. “Kalo semuanya udah berlalu,jangan pernah bersedih ya. Bayangin aja saat-saat indah dan semua kenangan manis kita waktu kita masih bareng. Kamu mau janji bakal selalu tegar kan?” Rommy mengangguk. Rommy tidak tau apa yang harus ia katakan pada Landa. “Sayang.. kamu harus bisa lewatin semua ini.” Bisik Rommy ditelinga kekasihnya. “Iya sayang.” “Jangan sedih dan nangis lagi ya.” “Sekarang kamu ga usah banyak ngomong Nda,kamu harus bertahan. Dokter pasti bisa....” “Sssssttttt.....” Landa menutup mulut Rommy dengan jari telunjuknya. “Aku udah tau,udah ga ada harapan lagi buat aku. Makasih selama ini kamu udah baik sama aku dan aku bakal selalu mencintaimu bahkan jika nanti aku udah gak ada,tangan mu juga gak lagi menggenggam tanganku n menghiburku.” “Makasih sayangku” Bisik Rommy ditelinga Landa sambil mencium pipinya dengan penuh rasa sayang. Sejak bertemu dengan Landa 4 tahun yang lalu,Rommy mengenalnya bagaikan seorang malaikat. Seorang gadis yang baik dan suka menolong. Rambutnya hitam mengkilat dan matanya sebening embun pagi hari. Tatapannya sungguh mempesona dengan senyumnya yang riang. Sungguh sangat membahagiakan dapat memilikinya. Semua orang disekolah mengenalnya. Para siswa dan guru selalu memuji kebaikannya. Sekarang dia terbaring lemas dikamar operasi,dia diam,bagaikan sosok yang beku,hanya tinggal bayang-bayang dari dirinya dimasa lalu,yang ada hanya garis wajahnya yang menunjukkan kesakitan yang mendalam. Hanya matanya yang masih tetap bersinar Indah. “Seperti dirinya yang bersinar dihatiku.” Hela Rommy. Satu jam Rommy menggenggam tangan Landa,berharap keajaiban terjadi dan Landa akan bangun seperti sediakala. Sampai akhirnya Landa menghembuskan nafas yang terakhir. “Segala usaha sudah kami coba,namun Tuhan berkehendak lain.. Maafkan kami pak,bu,nak Rommy.” Kata dokter Thomas. “Saya tau” bisik Rommy pada nasib yang sudah memisahkan Cintanya dan Landa. “Om,Tante,... Apa ini terjadi karena kami terlalu saling mencintai? Tapi mengapa maut begitu kejam? Kenapa bukan aku aja yang berada diposisi Landa?” Rommy berteriak histeris. “Rommy,dengerin Tante ya... Mungkin Tuhan tau kalau Landa tidak bisa setegar kamu kalau harus kehilangan orang yang dia cintai. Kamu yang sabar ya.” Kata mama Landa menenangkan hati Rommy. “Tapi sakit tante...” Rommy menangis sambil menyandarkan tubuhnya ditembok. Rommy berusaha tegar dan melawan takdir namun ia tak mam[u menyembunyikan kepedihan hatinya. Ditempat pemakaman Landa. “Kamu yang namanya Putri?” Tanya mama Landa pada Putri. “Iya tante,saya Putri. Ada apa ya?” “Ini ada titipan dari Landa,dia menyuruh tante buat memberikannya ke kamu. Putri membuka sebuah amplop yang berisikan 2 buah surat. Dia membuka surat yang pertama yang ternyata surat adalah surat yang dulu ia berikan pada Landa. “Ka ... Jagain ade kecil baik-baik yah ... Ade mohon ... Puisi yang kakak kasih itu bikin ade sadar,betapa sayangnya kakak sama ade. Ade tau kakak pernah nyakitin hati ade,bahkan berulang-ulang. Tapi itu nggak membuat ade kecil dendam atau marah ama Malaikat kecil,justru itu yang buat de nyadar bahwa Malaikat Kecil pernah menyayangi ade. Dan sekarang,apapun yang terjadi,kasih sayang itu gak akan pernah luntur lagi. Semoga Malaikat kecil gak ngecewain ade dengan cara bikin ade ngeluarin airmata yang bikin ade sakit... Ade kecil kesepian kalo gak ada malaikat kecil... Sepasang mata kakak buat ade seneng liatnya,mata kakak bagaikan air jernih yang mengalir disungai yang tenang ...”(Ade kecil) Kemudian dia membuka surat kedua yang ternyata adalah surat balasan yang belum sempat Landa berikan padanya. “Kakak tau kakak udah ngelakuin kesalahan yang besar. Kakak udah nyakitin ade kecil,padahal kakak udah janji bakal jaga ade kecil. Dan kalau ade udah nerima surat ini,mungkin kakak udah pergi jauh... maaf ya kakak ga bisa lagi jagain ade kecil lebih lama,kita udah terpisahkan oleh ruang dan waktu yang berbeda,malaikat kecil gak tau jalan pulang buat nemuin ade kecil lagi. Maafin malaikat kecil ya...” Putri menangis setelah membaca surat tersebut. Ternyata ini yang dikatakan kakaknya bahwa ia akan pergi jauh. Putri Cuma bisa berusaha tegar menghadapi semua yang terjadi walau kenyataannya ia tidak bisa menerima kenyataan bahwa Landa,kakaknya sudah dipanggil menghadap Yang Maha Kuasa. Ditempat lain,dirumah Rommy. Diatas meja tulis terpajang foto Landa yang tersenyum dengan tulisan Aku adalah milikmu selamanya. “Kami sangat menyayanginya.” Kata teman-teman dan guru disekolah Landa.. Rommy mengangguk berterimakasih. “Semua orang menyayanginya... Terutama Allah... Dan oleh sebab itu pula ia begitu cepat dipanggil untuk pulang kepangkuan Bapa disurga.” Kesedihan itu datang lagi saat Rommy mengucapkan kalimat itu. Hari-hari sedih menyelimuti kehidupan Rommy. Seminggu berlalu. Hari ini adalah tanggal 28 November 2012,hari jadi Rommy dan Landa yang ke 4 tahun. Rommy menyiapkan karangan bunga beserta hadiah berupa bola basket untuk kekasihnya. Setelah semuanya siap,ia pun berangkat menuju makam Landa. Setelah sampai dimakam kekasihnya itu,ia menaburkan bunga-bungaan serta wangi-wangian dan kemudian ia bersimbah disamping makam itu. Ada kepiluan dalam yang ia rasakan didalam hatinya. Lama ia memandang nanar pada makam itu hingga ia melihat sosok Landa berdiri dihadapannya dan berkata, “Aku gak pernah nyangka bakal kayak gini,bukannya kamu udah janji kalo kamu gak bakal sedih dan ga bakal nangis lagi. Kamu udah baik ma aku selama ini dan bahkan lebih,tapi kenapa sekarang kamu gini?” “Aku ga bisa ngapa-ngapain... Aku kesepian tanpa kamu Nda...” “Rommyku sayang... Kamu harus kuat nahan sakit ini. Kenang semua yang indah.” “Sekarang semuanya udah berubah” bisik Landa lirih “Kehidupanku udah berlalu dan suatu hari nanti kamu juga pasti akan berlalu.” Rommy mengangguk. “Aku datang buat bilang sesuatu sama kamu, Aku ga bisa ninggalin kamu Rom,dan karena itu aku menyelinap masuk kedalam hati kamu dan diam disana buat selamanya. Aku pengen nemenin kamu biar kamu ga kesepian.” Landa mencium dahi Rommy dan menggenggam tangannya sampai akhirnya Rommy sadar kalau semua itu hanya khayalannya saja. Rommy termenung dan kemudian sadar bahwa ia memang harus terus bertahan demi cintanya pada Landa,karena ia berkeyakinan bahwa suatu hari nanti takdir akan mempertemukan mereka kembali. Ia memutuskan untuk pulang dan melupakan kesakitan serta semua lukanya,namun tidak dengan satu hal. Ya,ia tidak akan melupakan seseorang yang terindah dalam hidupnya yaitu Alanda Febyola. Karena begitu besar akan cintanya pada Landa,Rommy meminta kepada orangtuanya untuk membayar pelukis agar melukiskan wajah Landa pada dinding kamarnya dan tidak lupa dipojok bawah lukisan tersebut terdapat tulisan yang bertuliskan “Terindah Untuk Selamanya”

Sabtu, 12 Oktober 2013

The Miracle Comes True :')

Thanks God ... I feel better now ... And you :3 thanks for last opportunity that has been given to me :) trust me,i'll never broke your heart anymore :) "Berubah ayy .. Buat semuanya membaik .. :') aku tau kita emang udah ga hidup dimasalalu .. Tapi dimasa skrg apa salah aku berharap kita masih bisa kayak dulu ? Saat hati ayy ga terbagi :') kalau aku salah berharap terlalu besar terhadap km , tinggalin aku . Dan jangan pernah kembali :') " Aku akan lebih setia lebih dari apa yang pernah km harapkan dan km bayangkan :) This song for you cyy :3 When you try your best, but you don't succeed When you get what you want, but not what you need When you feel so tired, but you can't sleep Stuck in reverseWhen the tears come streaming down your face When you lose something you can't replace When you love someone, but it goes to waste Could it be worse? Lights will guide you home And ignite your bones And I will try to fix you High up above or down below When you too in love to let it go If you never try you will never know Just what your worth Lights will guide you home And ignite your bones And I will try to fix you Tears stream down your face When you lose something you cannot replace Tears stream down on your faceAnd I.. Tears stream down your face I promise you I will learn from my mistakes Tears stream down on your face And I.. Lights will guide you homeAnd ignite your bones And I will try to fix you.

07 :')

Sebelum kau pergi ... ini bukan persimpangan melainkan jalan buntu hanya ada satu pintu perpisahan tapi sebelum kau pergi hancurkanlah mimpi robekkanlah hati biar kubalut luka di dada sendiri Dan setelah kau pergi ... gerimis meringis tak kuasa menahan tangis hujan-hujan berlarian kabur dari pasungan mendung lelehkan kaca yang tersudut di ujung mata samarkan bayang dari sosokmu jauh.., berlalu Setelah kau pergi ... kugugurkan keheningan di gemuruh laut berharap masa lalu datang dan menghempas di dadaku hanya saja semua telah berubah menjadi angin ada hanya tak terlihat utuh tak tersentuh lalu aku menyadari bahwa dulu aku memiliki kau cinta yang akhirnya lepas hanya desir pasir hanya titik air menjelma kau dalam bayang remang remang remang ... hilang

Rabu, 02 Oktober 2013

:)

Saat ku lemah hampir tak berdaya, saat ku hancur berkeping2. Aku diam disisi Mu .. Aku mencari wajah Mu .. Saat semua orang mencaci ku, saat mereka mulai menjauh dari ku. Aku terjatuh dan tersungkur, aku tak mampu jauh dari Mu .. Kau kekuatan ku semangat hidup ku, tak ada yg bisa bangkitkan ku lagi .. Hanyalah diri Mu sahabat sejati, Kau kemenangan ku ketika ku kalah, dan tak pernah Kau ingkari janji.. Selalu sempurna dan selesai dihidup ku .. ~Agnes Anna Martina (Smansayang)

terbang ...

Kita pernah terbang bersama memecahkan kesunyian udara .. begitu indah ketika kamu dan aku menjadi kita dan bermimpi bahwa kita akan selamanya bersama,untuk terbang menggapai semua mimpi yang pernah kita bangun bersama .. mimpi indah , seindah cerita kita .. kurentangkan sayap ini dan kuajak kau terbang dan menatap segala keindahan alam semesta bersamaku .. mengarungi suka dan duka,menjalani setiap detik yang terlewati tanpa peduli seberapa sulit rintangan yang menerpa .. Asal kau ada disini disampingku maka aku mendapatkan kekuatan yang seketika selalu mampu menopangku saat aku mulai merapuh .. Kau yang terbaik .. Namun Tuhan memberikan takdir yang berbeda , takdir yang begitu menyakitkan .. terlalu pahit untukku terima . Sayapku telah rapuh dan patah,kini ku tak mampu lagi membawamu terbang untuk menggapai semua impianmu :') kamu harus terbang bersama orang lain .. aku tidak akan mengekangmu,aku memilih untuk membiarkanmu terbang bebas bersama orang lain .. Sayap-sayap indahku telah rapuh .. Dan jika aku tak mampu lagi membawamu terbang maka patahkanlah sayapku dan biarkan aku berlari menyusuri setiap waktuku .. Namun kau katakan bagaimana mungkin kau mampu mematahkan sayap yang pernah membawamu terbang :') Sayang ... Sayap itu kini telah rapuh dan tak mampu lagi membawamu terbang,terbanglah bersama dia yang mampu mebawamu terbang lebih jauh,biarkan aku terkubur dalam kepedihanku bersama sayapku yang menyimpan semua kenangan kita,aku tak mengapa karena setidaknya kenangan itu pernah ada .. "Tidak ada sesuatupun yang mampu membawaku terbang seperti saat bersamamu. jika memang sayap itu rapuh,maka biarkan aku turut serta merasakan kepedihan itu." "Aku akan merasa lebih sakit jika engkau harus merasakan kepedihanku.' "Apa yang salah dengan itu?Aku ingin merasakan kepedihan yang kau rasakan,aku ingin meneteskan airmata bersamamu." Kamu tau? Kamu adalah sosok yang mampu meluluhkan dingin dan kerasnya hatiku ... Namun aku tau cinta ini salah ... Namun saat indah bersamamu akan tetap menjadi kenangan dalam hatiku yang sampai kapanpun akan selalu membuatku mengingatmu ...

Senin, 30 September 2013

EWD 2013 @bumi perkemahan Wonogondang

Kegiatan EWD kemaren sangat Awesome (y) . Banyak pengalaman dan pelajaran yang didapat . bahagia sekali punya Group leader kaya kak Erin yang baik,kreatif,perhatian dan sangat peduli pada mabanya,salut bgt pokoknya .makasih juga buat teman-teman dari group Brown Cheetah kerjasamanya bagus sekali sampai akhirnya kita jadi the best group :) mengharukan sekali semuanya :) ingat waktu main bola kalah,naik kayu itu kalah tapi kita menang dinyebrangi kolam lewat bambu,trus ngisi aor kedalam bambu bolong dan merayap dilumpur juga permainan terakhir sampe kita luka apalagi agus yang naiknya ... kita semua luar biasa , bahagia sekali bisa jadi anak PBI .. terimakasih buat kk panitia yg sudah menyelenggarakan kegiatan ini,makasih buat penyitaan besar-besaran terhadap semua barangku + gelar maba indomaret dan Hello Kitty Loversnya -_____- itu memuakkan untukku .. Semoga keluarga besar PBI selalu sukses dan tetap hangat + akrab selamanya ya :)I Love PBI and Sanata Dharma University also :*

How hard

I love you more than what you ever know ... i need you more than all the words that i can say .. and i miss you every breath .. but i know one thing .. i'll never be yours :') the distance is so far , i know i'll never can touch your heart how hard i had tried ..